Saya membayangkan ia berdiri di depan kaca sambil menunjuk dirinya, menepuk dadanya dan berkata pada dirinya: “ Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku akan bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku!” ( 42:6) “… hai jiwaku! Pujilah nama-Nya yang kudus, hai segenap
Mazmur 43:5 Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan mengapa engkau gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku! 🙏 Terpujilah Allah penolongku🙏 - - Arti Hidup - - #pujian #pujianpenyembahan #pujianrohani #iman #renunganmalam #tuhanyesusbaik #renungankristen #lagugereja #lagupenyembahan #lagukristen #imankristen #
Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku – setidaknya muncul 2 (dua) kali dalam Mazmur 42 – di ayat 5 dan ayat 11. Bukan berarti sang pemazmur tidak mengetahui duduk permasalahannya yang membuat jiwa-nya tertekan.
"Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku akan bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku!" (Mazmur 42:6). Hal ini bahkan dikatakan berulang-ulang, seperti dalam Mazmur 42:12 dan 43:5, yang menunjukkan bahwa jiwa si penulis sedang begitu tertekan dan gelisah di dalam dirinya.

“Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan gelisah di dalam diriku?” (Mazmur 42:6). Pengkotbah pernah menyatakan betapa pentingnya ketenangan jiwa dan pikiran dalam hidup ini, jauh lebih penting dari usaha mati-matian kita untuk memenuhi segala kebutuhan hidup yang bisa menjadi sia-sia jika kita melakukannya dengan jiwa yang tidak tenang.

Provided to YouTube by GKI RawamangunMAZMUR, Pt. 42 (Mengapa Hai JIwaku Engkau Tertekan) · Grace Shintia · PDT. Justwantori Ichwan · PDT. Justwantori IchwanM
Mazmur 42:6Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan mengapa engkau gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku! Ada orang tertentu yang sangat suka suasana sepi. Dia begitu menikmati dalam kesepian. Namun lebih banyak orang merasa
Daud juga pernah mengalami tekanan dalam hidupnya. Kejaran orang-orang yang tidak menyukai hingga kejaran para musuh membuat jiwanya tertekan dan gelisah. Namun, Daud tidak mengizinkan jiwanya mengalami tekanan dan gelisah terus-menerus. Ia memahami bahwa Allah ada di pihaknya, yang akan menolong dan melepaskan dirinya dari setiap kesesakan Jumat, 29 Okt 2021 LEPAS DARI TEKANAN HIDUP? : Mazmur 42:1-6 Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan gelisah di dalam diriku? Berharaplah .
  • fsj1v60x7o.pages.dev/361
  • fsj1v60x7o.pages.dev/150
  • fsj1v60x7o.pages.dev/533
  • fsj1v60x7o.pages.dev/403
  • fsj1v60x7o.pages.dev/627
  • fsj1v60x7o.pages.dev/854
  • fsj1v60x7o.pages.dev/727
  • fsj1v60x7o.pages.dev/346
  • fsj1v60x7o.pages.dev/700
  • fsj1v60x7o.pages.dev/878
  • fsj1v60x7o.pages.dev/580
  • fsj1v60x7o.pages.dev/923
  • fsj1v60x7o.pages.dev/734
  • fsj1v60x7o.pages.dev/820
  • fsj1v60x7o.pages.dev/63
  • mengapa engkau tertekan hai jiwaku